Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

SPIRIT ISLAM, NASIONALISME DAN MODERNITAS

SPIRIT ISLAM, NASIONALISME DAN MODERNITAS Oleh: Adhar Pada abad ke-20 Masehi, negara-negara yang di bawah kekuasaan imperialisme Barat (Eropa) mengalami gerakan nasionalisme yang tujuannya untuk menghapus pengaruh kekaisaran Eropa dan mendirikan negara sendiri secara otonom atau mendirikan negara merdeka berdaulat. Akhirnya umat Islam pun bangkit, dengan spirit, semangat persatuan dan cita-cita kemerdekaan untuk melepaskan diri dari penjajahan kolonial Eropa yang diilhami oleh semangat nasionalisme Islam. Muncullah gerakan-gerakan pembaharuan yang dipelopori oleh para mujaddid (tokoh-tokoh pembaharu) di berbagai negara Islam. Indonesia sendiri adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dan yang menerapkan nilai-nilai kesatuan melalui Islam Modrernitas sebagai strategi menjunjung tinggi jiwa nasionalisme dan ditandai dengan penerapan sistem demokrasi  terbesar ketiga di dunia setelah Amerika Serikat (USA) dan India. Indonesia memiliki keberagaman etnis, kelompok, da

SEGERA LAKUKAN NORMALISASI DAM RABA SEMEN DI KEC.SAPE

Pernyataan Sikap Ikatan Forum Keluarga Sape se-Jawa IFK SAJAWA: Mendesak wakil DPD RI Prof.Farouk Muhammad agar segera berkoordinasi dengan DPRD  Kab.Bima. Dan mendesak Pemerintah Kabupaten Bima (Bupati kab.Bima, Dinas PU dsb)  untuk segera menormalisasi DAM raba Semen di Kecamatan Sape. Adalah hak politik warga negara yang dijamin UUD 1945 pasal 28 dan UU nomor 9 tahun 1998 tentang kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum. Selain itu, demonstrasi adalah cara rakyat menyatakan sikap, yang dalam teori politik disebut protes atau bentuk partisipasi politik unconventional sebagaimana dikemukakan Dalton & Almond dalam Comparative Politics Today: A World View (2009). Kami Mahasiswa dan pelajar Sape yang tergabung dalam Ikatan Forum Keluarga Sape se Jawa atau disingkat IFK SAJAWA yang kami gagas pada 12/12/2016 lalu. Mendesak kepada Senator Wakil DPD RI dapil NTB yang juga putra kelahiran asal Sape yakni Prof.Farouk Muhammad yang sudah dipilih secara politik dan demokratis ole

PERAN DAN FUNGSI MAHASISWA

Oleh: Gevan Uyee---INGATAN MASSA JILID II PERAN DAN FUNGSI MAHASISWA Baca juga jilid I Ingatan massa dan peristiwa 1965  http://kosnapi.blogspot.co.id/2017/02/gevan-uyee-ingatan-massa-dan-peristiwa.html?m=1 Ratusan dari Mereka rela Antrian panjang,panas,cape,laper dan berdiri berjam-jam Dari pagi jam 07.00 sampai Siang Hanya ingin mengikutin seminar LPDP diberbagai Daerah.. Bagi Saya Bukan Hal yang Baru Melihat Para Kegilaan Kaum intelektual (Mahasiswa) saat ini, sering hal kegilaan yg mereka lakukan yang tdk bisa menempatkan antara Realitas dan non-realitas, bahkan mereka sering kali lupa diri dan menghilangkan perang utama serta fungsi kaum intelektual (mahasiswa) ditengah-tengah massa Rakyat... ditengah-tengah massa mengambang ini saya berdiri seakan ingin berteriak (orasi) menyampaikan bahwa kalian akan lebih berguna dan bermanfaat jika otak,pikiran,waktu dan tenaga kalian integrasikan diri kedalam perjuangan Rakyat hari ini mereka sangat membutuhkan tenaga kalian dan mendorong

Gevan Uyee: INGATAN MASSA DAN PERISTIWA 1965.

INGATAN MASSA DAN PERISTIWA 1965. Oleh: Gevan Uyee  Awal tahun 65-98 hanya Sejarah versi ORBA (Soeharto) yang diperbolehkan dan dibenarkan di Indonesia. Cikal bakal/kebenaran Sejarah kemunculan Revolusi indonesia-pun telah dihapus dalam ingatan Massa oleh Rezim ORBA yaitu (Mobilisasi massa,radikalisasi massa, berorganisasi, partai politik kiri, militansi massa, propaganda, Demontrasi dan Persatuan massa Rakyat) di tahun 65 Ekonomi-Politik dan Budaya  telah diubah sedemikian Rupa oleh Rezim ORBA dengan sangat "LIBERAL" sampai depolitasasi massa,deidiologisasi massa dan deorganisasi Massa. Sehingga massa Rakyat, pun dibiarkan mengambang dan bahkan Rakyat diberikan untuk berpolitik dengan hanya mencoblos pemilu Borjuis juga buku-buku kiri-pun dilarang beredar ke Tokoh dan Rakyat dilarang membacanya. Bahkan sampai beberapa kebijakan-Peraturan-UU yg tidak berpihak kepada Rakyat dikeluarkan oleh Rezim ORBA untuk menindas Rakyat secara keji. Sampai sekarangpun Sejarah dan Sist

KERANGKA STRUKTUR PENGURUS IFK SAJAWA

Berita Acara awal pencetusan IFK SAJAWA (lihat link) : http://kosnapi.blogspot.co.id/2016/12/keluarga-dan-mahasiswa-sape-se-pulau.html?m=1 DASAR-DASAR Orientasi IFK-SAJAWA. 1. Menyambung dan Mempertahankan Jalinan Kekeluargaan dan Silaturahim antar Mahasiswa dan Pelajar Sape dan Lambu Kab.Bima 2. Mengajak Mahasiswa dan pelajar memberikan semangat pendidikan kepada masyarakat lokal 3. Mensosialisasikan potensi SDA dan Budaya di Sape dan Lambu Kab.Bima untuk dikembangkan 4. Membangun nalar kritis Mahasiswa dan Pelajar Sape dan Lambu kab.Bima dengan semangat membaca 5. Menciptakan Budaya Kajian Ilmiah. Haluan IFK-SAJAWA 1. Berasas PANCASILA 2. Berdasarkan UUD 1945 3. Membangun Nalar Kritis Indikator Pembangunan Manusia (IPM)---IFK SAJAWA A. Indikasi Pendidikan B. Indikasi Sosial Budaya C. Membangun nilai jual Masyarakat Sape dan Lambu Kab.Bima Pokok-pokok tawaran Program Kerja IFK SAJAWA kedepannya. A. Indikator Pendidikan: ● Konsep: 1. Menanamkan nilai-nilai serta

Feliz cumpleaños a la KOSNAPI revolucionaria

Selamat Ulang Tahung Sang Revolusioner. Muh.Iksanul Yakin (Chaves Evo Morales) Penggagas KOSNAPI INDONESIA,  02 Mei 2014. Pengurus Besar (PB) HMI MPO 2015-2017. Dan masih banyak lagi dedikasinya... Semoga senantiasa menjadi garda terdepan perubahan. Barakallah Fii Umrik.. Feliz cumpleaños a la KOSNAPI revolucionaria (Spanyol). Dari Sang Adik... Ketum KOSNAPI Semarang.

TERUS TERANG TIADA GELAP

TERUS TERANG TIADA GELAP. PERADABAN BERGANTI. KITA SEDANG DIINCAR, Sayang: Adhar Malaka Kau dan aku, sedang dalam incaran usai superioritasnnya "Mediterania dan Atlantik". Mula-mula "Mereka" (pengincar), sama halnya seperti kita, menggema yang 'Kita' gandrungi; Spirit menjunjung tinggi hak-hak azasi manusia, kebebasan berekspresi, pengakuan eksistensial kehidupan manusia, dan sangat resisntance dengan hak-hak khusus yang bersifat aristokratis. Dan dengan gegap gempita, kita, merawat itu. Kini, kabarnya, mereka yang perlu memang kita akui sebagai Renaissances dengan mentalitas percaya diri dan penaman nilai-nilai sainsnya yang modernis berkeMAJUan itu sejak pada 800 tahun yang lalu (abad 13). Saat ini (abad 21), mereka, sedang dalam evolusi peradaban yang terancam punah. Yang sebelumnya mengakukan diri sebagai "Polisi Dunia" setelah usai bertransmormasi dengan lengkap mengalahkan Poros Dunia, sebelumnya (Mediterania). Yang mana oleh k

DEKLARASI PENYATUAN PENDAPAT DAN PELANTIKAN IFK SAJAWA

Berita Acara IFK SAJAWA Ikatan Forum Keluarga Sape se-Jawa Assalamualaikum..warr..wab.                 Sabtu Malam, 21 Januari 2016, Halaman Rektor UNY Yogyakarta. "Deklerasi jilid II, penyatuan pendapat" Dibentuknya IFK SAJAWA. Setelah deklerasi jilid I Sekaligus pencetusan lahirnya wadah IFK SAJAWW di Kota Malang, 12 Desember 2016 lalu telah memutuskan Koordinator umum dan wilayah (keputusan awal). Kemarin telah berkumpul kembali IFK SAJAWA dan dihadiri secara repsentatif/diwakili oleh seluruh Organisasi daerah (rganda): KKSM, IMSAS, NAGANURI dan melahirkan beberapa Keputusan, sbb: 1. Sifat IFK SAJAWA; Sifatnya KOORDINASI atau tetap pada keputusan awal. 2. Platform/Haluan a. Berasaskan syariat Islam b. Berasaskan PANCASILA c. Berdasarkan UUD 1945 3. Struktural; Masing-masing Organda memiliki Tugas atau Devisi: a. Devisi: PENDIDIKAN ● Naganuri b. Devisi: Sosial-Budaya ● KKSM c. Devisi SDM-SDA (pengembangan daya jual masyarakat) ● IMSAS. 4. Tujuan: (Terlampi

RENCANA PROKER SAJAWA

DASAR-DASAR Orientasi IFK-SAJAWA. 1. Menyambung dan Mempertahankan Jalinan Kekeluargaan dan Silaturahim antar Mahasiswa dan Pelajar Sape dan Lambu Kab.Bima 2. Mengajak Mahasiswa dan pelajar memberikan semangat pendidikan kepada masyarakat lokal 3. Mensosialisasikan potensi SDA dan Budaya di Sape dan Lambu Kab.Bima untuk dikembangkan 4. Membangun nalar kritis Mahasiswa dan Pelajar Sape dan Lambu kab.Bima dengan semangat membaca 5. Menciptakan Budaya Kajian Ilmiah. Haluan IFK-SAJAWA 1. Berasas PANCASILA 2. Berdasarkan UUD 1945 3. Membangun Nalar Kritis Indikator Pembangunan Manusia (IPM)---IFK SAJAWA A. Indikasi Pendidikan B. Indikasi Sosial Budaya C. Membangun nilai jual Masyarakat Sape dan Lambu Kab.Bima Pokok-pokok tawaran Program Kerja IFK SAJAWA kedepannya. A. Indikator Pendidikan: ● Konsep: 1. Menanamkan nilai-nilai serta Ajaran dengan basis pendidikan tinggi kepada siswa/i tingkat SMA (lokal). Dan membuka pemahamannya terkait orientasi pendidikannya ke-Pe

Kita masih keliru memaknai Cinta

Malaka Moeda: Kita masih keliru memaknai Cinta Kita saling menoleransi perihal Keyakinan Kita menggandrungi Persatuan Kita mengikat kemajemukan Kita merekat perbedaan Kita setuju hikmat kebijaksanaan bagi keadilan Kita merayakan perdamaian Namun... Kita tidak dapat mencintai Negeri ini tanpa mengenal isinya. Mencintai MANUSIA, FLORA DAN FAUNAnya dari 'dekat'. Tapi mengapa kita toleran terhadap intoleransi ? Lihat, kejadian-kejadian yang menolak akitivitas keagamaan. Kita justru superior di atas Mayoritas. Mengapa kita tidak mengadvokasi lingkungan ini ? Lihat, pembakaran hutan dimana-mana ! Lihat, banjir dimana-mana! Bukankah tumbuh-tumbuhan itu menyerap air sejak dari hilir ? Maka jangan heran seketika segerombolon sang pemberi kehidupan itu meluap lebih tinggi dari atap rumah kita. Lihat, pemeliharaan hewan-hewan yang 'dilindungi' dalam sangkar tuannya. Kita justru ramai-ramai berkunjung ke kebun binatang. Lihat, penindasan dan pembunuhan deng