Langsung ke konten utama

Kesombongan Blok Barat "Hasan Hanafi"

Barat selalu menampilkan dirinya sebagai sebuah peradaban superior, sedangkan timur dianggap sebagai inferior. Peradaban barat selalu memposisikan dirinya ordinat, dan Timur tidak lebih sebagai sub-ordinat. Akibatnya, peradaban timur, terutama negara-negara yang pernah mengalami kolonialisasi Barat, cenderung mempunyai beban psikologi berupa post-ideologi syndrome untuk selalu curiga terhadap segala hal yang berbau Barat, teruatama hasil-hasil pemikirannya.
Dalam perspektif sejarah, muncul kecurigaan Timur atas peradaban Barat memang cukup beralasan. Kecurigaan pertama, tampilnya bangsa-bangsa di Barat sebagai negara kolonial ( penjajah ) atas negara-negara di Timur, termasuk Indonesia. Kecurigaan kedua,  kolonialisasi tersebut juga memunculkan problem epistemologi dengan munculnya spiritualitas baru yang cenderung berbeda dengan basis peradaban di Timur, yaitu, berupa domininasi kesadaran kognitif oleh Barat melalui berbagai penciptaan citra Timur secara negatif.
Baiklah pembaca yang berjiwa kritisme, kita, langsung ke poin-poinnya.
Menurut Thomas suarez dalam Early mapping of southeast Asia ( 1998 ), sebagaimana dikutip sundjojo (2000: 75), sejarah panjang kolonialisme pada dasarnya dimulai dari senuah peta. Sebuah gulungan gambar penuh simbol dan arah navigasi dengan sasaran yang di targetkan. Sebut saja peta Indonesia yang diterjemahkan oleh para pembuat peta dunia dan juga mencipta serta memperbaiki peta Indonesia.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

RIMPU MBOJO TAMPIL DI SEMARANG Semarang---Minggu, 20 November 2016 Sekarang giliran RIMPU (Busana adat Mbojo/Bima yang dikenakan putri-putrinya) eksis dan harus terus tampil di Semarang oleh Pelajar atau Mahasiswa yang mengenyam pendidikan di Kota Semarang. Perihal ini adalah agar tetap mempertahankan Budaya asli Dou Mbojo. Dou artinya Orang, Mbojo adalah nama suku orang Bima yang berarti (Orang Bima). Dalam kesempatan ini teman-teman mahasiswa dari KAB maupun Kota Bima ikut berpartisipasi dlm agenda Kirab Budaya dengan tema "PANCASILA RUMAH KITA". Diselenggarakan Pemerintah Kota Semarang. RIMPU dalam perspektif KAB/KOTA [Kab.Bima] Rimpu merupakan sebuah budaya dalam dimensi busana pada masyarakat Bima (Dou Mbojo). Budaya "rimpu" telah hidup dan berkembang sejak masyarakat Bima ada. Rimpu merupakan cara berbusana yang mengandung nilai-nilai khas yang sejalan dengan kondisi daerah yang bernuansa Islam (Kesultanan atau Kerajaan Islam). [KOTA BIMA] Rimpu a
Resume "Khittah Perjuangan" HMI MPO Oleh: Kader HMI MPO PENDAHULUAN Khittah Perjuangan HMI merupakan dokumen yang menggambarkan konsepsi ideologi sebagai upaya kader memberi penjelasan tentang cara pandang HMI mengenai semesta eksistensi yang wajib diakui, kebenaran yang wajib diperjuangkan, jalan hidup yang wajib dijunjung tinggi, cita-cita yang perlu diraih, dan nilai-nilai yang mengikat atau menjiwai kehidupannya secara individual dan sosial. Muatan Khittah Perjuangan merupakan penjabaran konsepsi filosopis; azas, tujuan, usaha, dan independensi. BAB I AZAS 1.  Keyakinan Muslim Keyakinan merupakan dasar dari setiap gerak dan aktivitas hidup manusia. Tiap-tiap sistem keyakinan memiliki konsepsi tersendiri dalam mengantarkan pengikutnya pada pemahaman dan kepercayaan terhadap Tuhan.  Pertama , sistem keyakinan empiris atau ilmiah yang obyeknya didasarkan pada sesuatu yang nyata. Kelemahannya, sistem keyakinan ini tidak dapat menjelaskan sisi di luar indrawi.

SPIRIT ISLAM, NASIONALISME DAN MODERNITAS

SPIRIT ISLAM, NASIONALISME DAN MODERNITAS Oleh: Adhar Pada abad ke-20 Masehi, negara-negara yang di bawah kekuasaan imperialisme Barat (Eropa) mengalami gerakan nasionalisme yang tujuannya untuk menghapus pengaruh kekaisaran Eropa dan mendirikan negara sendiri secara otonom atau mendirikan negara merdeka berdaulat. Akhirnya umat Islam pun bangkit, dengan spirit, semangat persatuan dan cita-cita kemerdekaan untuk melepaskan diri dari penjajahan kolonial Eropa yang diilhami oleh semangat nasionalisme Islam. Muncullah gerakan-gerakan pembaharuan yang dipelopori oleh para mujaddid (tokoh-tokoh pembaharu) di berbagai negara Islam. Indonesia sendiri adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dan yang menerapkan nilai-nilai kesatuan melalui Islam Modrernitas sebagai strategi menjunjung tinggi jiwa nasionalisme dan ditandai dengan penerapan sistem demokrasi  terbesar ketiga di dunia setelah Amerika Serikat (USA) dan India. Indonesia memiliki keberagaman etnis, kelompok, da